Scroll untuk membaca artikel
Senin, 06 Februari 2023 | 07:59 WIB

ASEAN Sepakati Implementasi Strategi Pariwisata di Kawasan

ARR Vaujie M
ASEAN Sepakati Implementasi Strategi Pariwisata di Kawasan
Penampilan penari Angguk memeriahkan pembukaan ATF 2023.

TANTRUM - ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 yang berlangsung di Yogyakarta 3 hingga 5 Februari 2023 menyepakati berbagai upaya kolaborasi negara-negara ASEAN.

Kolaborasi tersebut untuk memperkuat implementasi strategi pariwisata di kawasan itu (ASEAN Tourism Strategic Plan/ATSP).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, negara-negara ASEAN mendorong setiap organisasi pariwisata nasional ASEAN untuk dapat mengidentifikasi langkah-langkah strategis serta kegiatan-kegiatan dalam meningkatkan pelaksanaan ATSP di tahun-tahun mendatang.

ATF 2023 negara-negara ASEAN fokus membahas aktivitas pariwisata dalam kawasan yang didasarkan pada ATSP 2016-2025. Seluruh delegasi mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan Organisasi Pariwisata Nasional ASEAN sesuai dengan apa yang telah disepakati untuk meningkatkan jumlah pengunjung ke kawasan Asia Tenggara.

Baca Juga:Mawar AFI Tampil Imut Bak Anak SMA, Netizen Sebut Mantan Suami Nyesal

Ia mengatakan, melalui ATF 2023, negara-negara anggota ASEAN didorong untuk terus melaksanakan dan mengevaluasi kembali kegiatan prioritas mereka selaras dengan ATSP.

Menparekraf menuturkan, 60 persen strategi dan langkah yang dilakukan negara-negara anggota belakangan ini telah sesuai dengan rencana kerja ATSP.

Negara-negara ASEAN bersama para mitra mengapresiasi kebijakan relaksasi dan penghapusan pembatasan perjalanan oleh negara-negara anggota ASEAN. Berkat kebijakan itu, kunjungan wisatawan internasional di ASEAN pada 2022 meningkat 1.706 persen dibanding tahun sebelumnya.

"Tingkat hunian hotel juga meningkat 16 persen dibanding tahun 2021," kata Sandiaga.

ASEAN, ujar dia, dengan tanpa henti telah bekerja sama mempromosikan ASEAN sebagai destinasi pilihan dengan mengupayakan pemulihan kepercayaan wisatawan, menampilkan keragaman, kehangatan, ketahanan, kesenangan, serta petualangan yang menjadi simbol masyarakat di kawasan ASEAN.

Baca Juga:7 Fakta Menarik Konser Dewa 19, Dihadiri Politisi sampai Transportasi Sulit

Salah satunya upaya itu, kata Sandiaga, adalah dengan memperkuat potensi wisata kapal pesiar sebagai salah satu sektor yang akan memperkuat pemulihan pariwisata ASEAN.

"Pertemuan juga menekankan perlunya meningkatkan kerja sama dengan mitra-mitra terkait untuk memperkuat upaya promosi dan pemasaran," kata dia.

Pertemuan ATF 2023 juga menyepakati beberapa hal lain, seperti peningkatan kapasitas tenaga profesional pariwisata ASEAN melalui Mutual Recognition Arrangement for Tourism Professionals (MRA-TP), peningkatan pengembangan pariwisata yang bertanggung jawab, berkelanjutan dan inklusif.

"Serta mendorong transformasi dan adopsi wisata digital," ujarnya.

Berita Terkait

Tag

terpopuler

Polhukam

Terkini

Loading...
Load More
Ikuti Kami

Dapatkan informasi terkini dan terbaru yang dikirimkan langsung ke Inbox anda