Kemenkumham Lalukan Terobosan Imigrasi Sambut Delegasi KTT G20

Kemenkumham melakukan beberapa terobosan untuk memudahkan pelayanan keimigrasian selama KTT G20 di Bali

ARR Vaujie M
Senin, 14 November 2022 | 08:35 WIB
Kemenkumham Lalukan Terobosan Imigrasi Sambut Delegasi KTT G20
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/nym

Direktorat Jenderal Imigrasi telah melakukan sejumlah terobosan menjelang kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

"Sejauh ini apa yang dilakukan Imigrasi untuk menyukseskan KTT G20 sudah di jalur yang tepat," kata Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly di Jakarta, Senin (14/11).

Yasonna mengatakan hal itu usai memeriksa pelayanan keimigrasian di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, dalam menyambut delegasi KTT G20.

Dia melihat langsung alur kedatangan delegasi, mulai dari turun pesawat, pemeriksaan dokumen kesehatan, pemeriksaan keimigrasian, hingga ruang tunggu delegasi.

Baca Juga:Mind ID Klaim Lakukan Reduksi Karbon Industri Tambang

"Pelayanan keimigrasian berjalan lancar dan tidak ada kendala," tambahnya.

Kemenkumham melakukan beberapa terobosan untuk memudahkan pelayanan keimigrasian selama KTT G20 di Bali, seperti pemberlakuan electronic Visa on Arrival (e-VOA), pembayaran visa RI di luar negeri, serta pemberian bebas visa bagi delegasi G20 maupun jurnalis asing.

Yasonna mendorong seluruh jajaran imigrasi Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk menguatkan sinergi saat bertugas di lapangan dengan menyesuaikan pembagian tugas masing-masing.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali Anggiat Napitupulu menyebutkan terdapat beberapa mekanisme pemeriksaan keimigrasian terhadap delegasi.

Untuk delegasi setingkat kepala negara/kepala pemerintahan, pemeriksaan imigrasi dilakukan di gedung VVIP; sedangkan untuk delegasi setingkat menteri, pemeriksaan dilakukan di gedung VIP serta untuk delegasi lain dan jurnalis asing dilakukan di terminal kedatangan internasional.

Baca Juga:Polisi Pakai Aplikasi Pantau Kelancaran Jalur Delegasi dan Tamu VVIP KTT G20 di Bali

Guna memperlancar kedatangan delegasi tanpa menyampingkan penumpang reguler, Imigrasi Ngurah Rai telah memisahkan jalur kedatangan antara delegasi dan jurnalis G20 dengan penumpang reguler.

"Imigrasi Ngurah Rai juga telah menyiapkan tiga konter pemeriksaan khusus dengan satu konter berisi empat petugas," kata Anggiat.

Dengan total 12 petugas pada setiap loket khusus imigrasi, katanya, maka dapat dilakukan sebanyak 720 pemeriksaan per jam.

Berdasarkan data perlintasan keimigrasian, Minggu (13/11), sebanyak 64 delegasi dan 37 jurnalis telah masuk ke Indonesia melalui TPI Bandara I Gusti Ngurah Rai. Jumlah tersebut masih akan bertambah karena kedatangan para delegasi dijadwalkan hingga Senin (14/11).

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Terkini

Tampilkan lebih banyak