TANTRUM - Partai politik (parpol) di Tanah Air diminta sebaiknya mendukung pemerintah dalam menghadapi berbagai tantangan yang semakin kompleks saat ini, seperti ancaman krisis global.
"Bank Dunia juga sekarang memperkirakan akan terjadi resesi pada tahun 2023 sehingga baiknya seluruh parpol memberikan seluruh energi positif," kata Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, 17 September 2022.
Hasto menyampaikan hal tersebut karena adanya penolakan dari partai politik tertentu terkait dengan penaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Tetapi pihaknya tidak mempermasalahkan apabila ada partai politik yang menolak kebijakan pemerintah dalam menaikkan harga BBM.
Namun, dia mengingatkan kepada partai politik agar tidak kehilangan konteks dalam menolak kebijakan tersebut sehingga mengkritik pemerintah tanpa basis data dan pertimbangan terhadap situasi ancaman krisis global saat ini.
Baca Juga:Moms, Butuh Me Time? Simak Tipsnya Bagi Para Ibu
Hasto berpendapat, partai politik sepatutnya melihat upaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan pemerintah dalam mengatasi ancaman krisis global yang dapat mempengaruhi bangsa Indonesia.
Presiden Jokowi telah menorehkan prestasi luar biasa dalam mengelola negara. Bahkan, tambah Hasto, banyak negara yang mengapresiasi perekonomian Indonesia.
Saat ini, sebagaimana yang disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, pertumbuhan ekonomi Indonesia relatif bagus dalam tiga kuartal, yakni tumbuh rata-rata di atas 5 persen dan inflasi 4,9 persen, seiring dengan membaiknya penanganan pandemi COVID-19.
Hasto menyampaikan, banyak negara yang melihat pemerintahan Jokowi bisa membawa Indonesia ke luar dari krisis dan menekankan kepada seluruh partai politik agar memberikan dukungan kepada pemerintah dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks ke depannya itu.
Baca Juga:Film Constantine 2 Segera Dirilis, Keanu Reeves masih Dimainkan?